Senin, 31 Oktober 2011

Di Rundung Gelisah

Aku begitu mencintainya... aku begitu sangat mengharapkan dia menjadi imamku.. aku berharap dia yang menjadi ayah dari anak2ku kelak..!!! aku begitu memujanya,,,!!! dan merasa gadis paling beruntung telah di pertemukan dengannya.,, aku ingin segera menjadi yang halal baginya,,, aku ingin segera cinta kami diresmikan.. tapi kenapa perasaan itu aku rasakan hanya ketika kami pacaran????

kenapa perasaan itu tidak aku rasakan sekarang??? saat semua impianku sebentar lagi akan jadi kenyataan...!! aku rasa aku tau jawabannya,,,,!!! yaaa..!!! ini dia jawabannya,, sifat dan sikapnya tidak lagi seperti dulu, tutur katanya tidak lagi selembut dulu,, sekarang dia lebih sering marah ke aku, aku harus laporan terus ke dia, aku sama siapa?? dimana?? lagi ngapain??? padahal dia tau sendiri,, kalau setiap aku mau kemana2 aku selalu kasi tau dia, jadi kalau aku ga sms atau yang lain itu artinya aku hanya di kost.. palingan online, atu tiduran.

kadang aku berpikir mungkin dia seperti ini karena gugup menghadapi pernikahan kami,, tapi dengan cara dia yang selalu over malah membuat aku takut padanya,, akhir2 ini dia selalu marah perihal sahabat aku,, dia cemburu, sampai2 menuduhku yang tidak2. dipuncak kemarahannya dia berkata bahwa aku lebih memilih sahabatku daripada dia, entah dia melihat dari sisi mana sehingga mengeluarkan kata2 yang sangat menyakitkan itu,,

dia selalu ingin agar aku menuruti kata2nya, namun dia belum mencoba agar aku mau menurutinya... aku masih ingat kami pernah bertengkar hebat dengan masalah yang sama seperti ini,, dia marah sampai2 mengucapkan kata2 putus.. dia memintaku agar me remove orang itu (co),, orang yang sangat jauh,, diluar dari indonesia, perbedaan waktu dsni dan dsna smpai 6 jam... kemudian aku juga memintanya agar dia meremove temannya juga (ce). teman yg 1 kota dengannya,, hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 mnit jika ingin bertemu dengannya.

namun jawaban yang keluar adalah dia tidak mau me remove temannya,, hanya aku yang dipaksa tuk meremove "dia",, dan aku menurutinya, aku akui  dulu aku memang salah.. karena obrolan kami sudah diluar dari kata teman/sahabat,, aku berani meladeni obrolannya karena aku merasa toh dia tidak kenal sama aku,, aku juga ga bakalan ketemu sama dia,,!!!! dan itu tidak akan mungkin terjadi.

dan sampai sekarang aku tidak pernah berhubungan lagi sama orang itu,, sedangkan dia??? entahlah,, yang pastinya aku selalu mempercayainya,,, dan sekarang dia memintaku tuk melakukan hal yang sama lagi,, sekarang giliran aku yang memberi jawaban TIDAK.,.. aku sama sekali tidak merasa bersalah sedikitpun,, aku tidak pernah mengobrol lebih dari obrolan seorang sahabat,,, aku dengan dia real hanya sahabatan.. bahkan sahabatku yang sering menasehatiku agar lebih mengalah dengannya. 

Tidak ada alasan apapun yang mampu membuat agar aku memutuskan persahabatan kami.. sedangkan dia saja tidak mampu dan tidak mau melepaskan sesuatu hal yang paling aku benci (rokok) demi aku,, jadi mengapa aku harus melepaskan sahabatku???? untuk membandingkan betapa pentingnya aku dimatanya,,, sampai2 rokokpun tidak mampu untuk menjadi perbandingannya...!! betapa hancurnya perasaan ini jika hanya sebanding dengan rokok,,,!!!

Oohhh...!!! ya Allah,,,!! aku tidak sanggup menahannya, bahkan saat setelah kami menikahpun nantinya,, aku tidak ingin mengikatnya,, jika dia mampu menemukan gadis yang siap menuruti semua kata2nya,, maka aku siap digantikan olehnya,, jika dia bisa menemukan seorang gadis yang cintanya jauh lebih tulus dari cinta yang aku berikan,, maka aku rela melepasnya,, aku tidak ingin dia merasa terikat dengan pernikahan kami,, aku tidak mau dia menyesal karena aku memintanya melamarku secepatnya..

semakin sering dia membuatku menangis, maka akan kujadikan tangisan itu sebagai kekebalanku, agar aku tidak menangis lagi nantinya,, aku bukanlah prajurit yang  siap diperintah oleh raja yang otoriter,, masa itu sudah lama berlalu,, aku sama dengan orang2 yang hidup di zaman sekarang,, yang aspirasinya ingin di dengar,, yang keinginannya juga ingin disampaikan,, yang jika ada yang di butuhkan dapat dikabulkan.... 

Bukankah aku memintamu untuk menjadi imam.ku??? untuk menjadi pemimpinku??? dan apakah kamu berpikir bahwa pemimpin hanya memerintah??? tidak itu sama sekali bukan ciri pemimpin yang mampu membawa rakyatnya dalam kedamaian.. pemimpin yang baik adalah pemimpin yang siap di koreksi, yang siap menerima masukan2,, yang siap mendengar dan melaksanakan aspirasi rakyatnya..

Sebelum pertengkaran ini memuncak aku sempat merasa sangat bahagia,, dan kembali sangat mencintainya,,, betapa sayangnya aku kepadanya,, saat kami saling mengingatkan untuk sholat, saat kami saling mengingatkan untuk makan.. saat blog.ku tidak dapat aku buka,, kemudian dia berkata "dicoba terus sayang" dia memintaku agar aku tetap berusaha dan memanggilku,, dengan kata2 yang sangat aku suka,,, 

Namun sekarang,,, saat kami ada masalah, dia lebih melapiaskan dengan jalan jalan ke palu,, katanya sambil cuci2 mata,,, dengan melihat gadis2 cantik, dibandingkan membujukku agar kami jangan bertengkar terus,,, dia semalaman disana entah dia pergi dengan siapa,.. dia menginap dimana?? apa yang dia lakukan?? aku sama sekali tidak tau,, dan tidak ingin mengetahuinya, aku takut aku akan lebih merasa terpul jika mengetahui semuanya,,,!!! aku membutuhkan sosok dewasa yang mampu menuntun sikap kekanak2kanku,,, jika dilihat dari segi usia,, dia jauh lebih dewasa dibandiing denganku,, tapi sikapnya jauh lebih kekanak2kan dari aku.

Aku sering memberitahunya, saat ada masalah, entah masalah hubungan kami, masalah dikantornya,, atau masalah apapun, bagilah denganku, mari kita diskusikan dan mencari jalan keluarnya,, tapi yang dia lakukan malah sebaliknya, saat ada masalah diluar dari hubungan kami, dia lebih memilih diam dan memendamnya sendiri, mungkin dia tidak mau membebaniku...!!! tapi saat aku bercanda disaat yang tak tepat saat dia ada masalah dia malah memarahiku,,,!!! mana aku tahu kalau saat ini kamu ada masalah atau tidak??? mana aku bisa tau suasana hatimu saat ini?? kalau kamu sama sekali tidak perrnah mengatakannya??? aku hanya gadis biasa,, aku bukan  peramal yang bisa tau apakah kamu saat ini ada masalah atau tidak,, jika tidak ada tanda2 khusus yang bisa menjadi pembeda.

Dan saat hubungan kita bermasalah,, kenapa kamu malah melampiaskannya dengan memperhatiikan wanita2 canttik??? apakah memang seperti itu yang sebaiknya dilakukakan oleh orang yang sudah berpikiran dewasa??? dan apakah aku terlalu kekanak2kan jika hanya mengurung diri dalam kamar sambil menangis dan merenungi semuanya??? entahlah hanya orang lain yang bisa menilainya, karena jika menurut kita,, hal yang kita lakukan masing2lah yang paling benar.

Aku masih saja bertanya2 dalam hati,, akan bagaimana rumah tangga kita nantinya,,??? aku pasrahkan semuanya pada Allah.SWT... semoga kita mampu melewati semua ujiannya, amien




Sabtu, 29 Oktober 2011

Gangguan saat Menstruasi


Kelainan menstruasi yang biasanya dijumpai dapat berupa kelainan siklus atau kelainan dari jumlah darah yang dikeluarkan dan lamanya perdarahan. Kelainan menstruasi tersebut antara lain :
1. PMS (PRE MENSTRUAL SYNDROM )
 PMS merupakan sejumlah perubahan mental maupun fisik yang terjadi antara hari ke-2 sampai hari ke-4 sebelum menstruasi dan segera mereda setelah menstruasi dimulai.
Penyebab
§  Sekresi estrogen yang abnormal
§  Kelebihan atau defisiensi progesteron
§  Kelebihan atau defisiensi kortisol, androgen, atau prolaktin
§  Kelebihan hormon anti diuresis
§  Kelebihan atau defisiensi prostaglandin
Gejala-gejala yang sering ditemukan
§  Perasaan malas bergerak, badan terasa lemas
§  Kenaikan berat badan
§  Sukar berkonsentrasi
§  Kelelahan
§  Perubahan suasana hati

2. AMENORRHOE
Suatu keadaan tidak adanya haid, selam 3 bulan atau lebih. Yang terbagi atas :
a. Amenorrhoe Primer, yaitu seorang wanita pada usia 18 tahun belum pernah mendapatkan haid. Disebabkan oleh kelainan kongenital dan kelainan genetik.
b. Amenorrhoe Sekunder, yaitu seorang wanita tidak mendapatkan haid, tetapi sebelumnya pernah mengalami haid dengan siklus yang teratur. Disebabkan oleh gangguan gizi, gangguan metabolisme, tumor, dan penyakit infeksi.
c. Amenorrhoe Fisiologis, dapat terjadi :
§  Sebelum pubertas
§  Dalam kehamilan
§  Dalam masa menyusui, kalau tidak menyusukan haid datang + 3 bulan setelah melahirkan, kalau menyusui dalam 6 bulan setelah melahirkan.
§  Dalam menopause

3. PSEUDOMENORROE
Suatu keadaan haid tetapi darah haid tersebut tidak dapat keluar, karena tertutupnya leher rahim, vagina atau selaput dara.
Penyebab
§  Kongenital, yaitu suatu keadaan dimana selaput dara tidak berlubang
§  Acquisita, yaitu suatu keadaan dimana terjadi perlekatan saluran leher rahim atau vagina akibat adanya radang, gonorrhea, Diptheri.
Tanda dan gejala
§  Nyeri + 5 hari tanpa pendarahan
§  Pada pemeriksaan terlihat sel darah menonjol berwarna kebiru-biruan karena adanya darah yang berkumpul dibelakangnya.
Komplikasi
§  Hematokolpos, yaitu darah masuk dan berkumpul dalam vagina.
§  Hematometra, yaitu darah masuk dan terkumpul dalam rahim.
§  Hematosalping, yaitu darah masuk dan terkumpul dalam tubuh.

4. MENSTRUASI PRAECOX
Perdarahan pada anak muda kurang dari 8 – 10 tahun yang disertai dengan tumbuhnya rambut kelamin, pertumbuhan buah dada.
Klasifikasi dan penyebab
§  Pubertas praecox yang disertai terbentuknya hormon gonadotropin dan dapat menimbulkan kehamilan.
§  Pseudo pubertas praecox yaitu tidak adanya hormon gonadotropin.

5. HYPOMENORHOE
Suatu keadaan dimana perdarahan haid lebih pendek atau lebih kurang dari biasanya.
Lama perdarahan
§  Secara normal haid sudah terhenti dalam 7 hari. Kalau haid lebih lama dari 7 hari maka daya regenerasi selaput lendir kurang. Misal pada endometritis, mioma.
Penyebab
§  Setelah dilakukan miomektomi/ gangguan endokrin
Tanda dan Gejala
§  Waktu haid singkat, perdarahan haid singkat

6. OLIGOMENORRHOE
Suatu keadaan dimana haid jarang terjadi dan siklusnya panjang lebih dari 35 hari
Penyebab
§  Perpanjangan stadium folikuler (lamanya 8-9 hari dimulai dari hari ke-5 menstruasi)
§  Perpanjangan stadium luteal (lamanya 15 -18 hari setelah ovulasi)
§  Kedua stadium diatas panjang yang mengakibatkan perpanjangan siklus haid
Tanda dan Gejala
§  Haid jarang, yaitu setiap 35 hari sekali
§  Perdarahan haid biasanya berkurang

7. HIPERMENORRHOE / MENORRHAGIA
Perdarahan haid yang lebih banyak dari normal dan lebih lama disertai dengan adanya bekuan darah tetapi siklus teratur.
Penyebab
§  Terlalu lelah
§  Mioma uteri
§  Hipertensi
§  Penyakit jantung
§  Endometritis
§  Hemofili (penyakit darah)
Tanda dan Gejala
§  Waktu haid panjang 7 – 8 hari
§  Perdarahan haid terlalu banyak disertai bekuan darah; Siklus haid teratur

8. POLIMENORRHOE
Suatu keadaan dimana haid sering terjadi karena siklus yang pendek kurang dari 21 hari.
Penyebab
§  Gangguan hormonal yang mengakibatkan gangguan ovulasi atau masa subur
§  Kelainan ovarium karena peradangan, endometriosis

9. METRORRHAGIA
Suatu keadaan dimana perdarahan yang tidak teratur dan tidak ada hubungannya dengan masa haid karena terjadi diantara dua haid.
Penggolongan
a. Disebabkan oleh kehamilan seperti : abortus, kehamilan ektopik
b. Metrorrhagia di luar kehamilan:
§Karena luka yang tidak sembuh: Pada wanita menopause, wanita tanpa anak dan pada wanita yang mempunyai anak banyak
§Peradangan endometritis
§Pengaruh hormonal
10. DISMENORRHOE
Nyeri pada perut bagian bawah sebelum dan sesudah haid dapat bersifat kolik terus-menerus. Nyeri diduga karena kontraksi rahim.
Penggolongan
Dismenorrhoe primer, yaitu sejak menstruasi pertama kali, nyeri dan tidak ada kelainan dari alat kandungan.
Penyebab
§  Psikis
§  Anemia,Tbc, kelelahan
§  Servik sempit
§  Endokrin

Dismenorrhoe sekunder, yaitu nyeri haid yang terjadi kemudian, biasanya terdapat kelainan dari alat kandungan.
Penyebab
Terjadi pada
§  Infeksi: nyeri sudah terasa sebelum haid
§  Nyeri bersifat kolik
§  Nyeri disebabkan oleh tekanan tumor, nyeri masih ada setelah haid berhenti
Tanda dan gejala
§  Rasa tidak enak di perut bawah sebelum dan selama haid, kadang-kadang menyebar ke daerah pinggang dan paha
§  Rasa mual, muntah
§  Sakit kepala
§  Diare
§  Rasa sakit seperti kejang berjangkit-jangkit
Pencegahan keram
§  Olah raga ringan
§  Tehnik Relaksasi


Efek Teraputik Tahitian Noni Bioactive Beverage untuk menormalkan gangguan Mentruasi.
Mengapa beberapa perempuan mengalami masalah menstruasi yang parah sementara yang lain sepertinya tidak terpengaruh? Pertanyaan ini ternyata tidak dapat dijawab sepenuhnya oleh dokter. Para ilmuwan percaya bahwa ini akibat fluktuasi tingkat hormon. Hal ini disebut dominasi estrogen, dimana hormon estrogen lebih kuat daripada hormon progesteron. Dalam buku yang ditulis oleh dr. Neil Solomon, MD, PhD dan dr. Richard Passwater serta Rita Elkins M.H berjudul Soy Smart Health, dijabarkan secara detil bagaimana estrogen dan progesteron yang tidak seimbang dapat mempengarui menstruasi perempuan.

Hormon-hormon lain di luar itu juga berpengaruh dalam masalah menstruasi. Sebagai contoh, wanita yang mempunyai kista dalam indung telurnya memiliki kandungan hormon androgen (hormon laki-laki) yang lebih tinggi dalam sistem tubuhnya. Hormon prolactin yang tinggi pada wanita yang tidak sedang hamil atau menyusui dapat memicu amenorrhea. Terlalu banyak/sedikit hormon thyroid juga dapat memnyebabkan masalah menstruasi.



MENSTRUASI


Menstruasi adalah pelepasan dinding rahim (endometrium) yang disertai dengan perdarahan dan terjadi secara berulang setiap bulan kecuali pada saat kehamilan. Menstruasi merupakan pertanda masa reproduktif pada kehidupan seorang wanita, yang dimulai dari menarke sampai terjadinya menopause. Menstruasi adalah wanita dewasa yang sehat dan tidak hamil yang setiap bulan secara teratur mengeluarkan darah dari alat kandungannya (Bagian Obsgin FK UNPAD, 1983).

Menstruasi atau haid adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi. Periode ini penting dalam reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia pubertas dan menopause. Menstruasi pada wanita adalah suatu perdarahan rahim yang sifatnya fisiologik (normal) yang datangnya teratur setiap bulan (siklus haid), dan timbulnya perdarahan tersebut sebagai akibat perubahan hormonal yaitu estrogen dan progesteron (Hawari, 1997)

Menstruasi bisa menjadi salah satu pertanda bahwa seorang perempuan sudah memasuki masa suburnya. Karena secara fisiologis menstruasi menandakan telah terbuangnya sel telur miliknya yang sudah matang.

Pengeluaran menstruasi terdiri dari sebagian besar darah, sekitar 2/3. Sisanya 1/3 adalah lendir, pecahan-pecahan lapisan uterus, dan sel-sel dari lapisan vagina. Darah menstruasi berbeda dari sirkulasi darah yang melalui tubuh wanita, yang terdiri dari lebih banyak zat kapur dan tidak memiliki kemampuan untuk membeku, karena darah tersebut harus melalui leher rahim dan mengalir keluar dari tubuh tanpa menggumpal.

Zat kapur akan menyebabkan darah menstruasi lebih cepat membusuk begitu sekali meninggalkan tubuh, sebagaimana yang diinginkan. Bisa juga terdapat mikroorganisme yang berada dalam darah menstruasi yang bisa menginfeksi tubuh wanita jika darah menstruasi tersebut tidak dibuang keluar dari uterus.

Siklus Menstruasi
Panjang siklus haid ialah jarak tanggal mulainya haid yang lalu dan mulainya haid berikutnya. Hari pertama terjadinya perdarahan dihitung sebagai awal setiap siklus menstruasi (hari ke-1), siklus berakhir tepat sebelum siklus menstruasi berikutnya. Siklus menstruasi berkisar antara 21-40 hari, hanya 10-15%wanita yang memiliki siklus 28 hari. Tetapi variasinya cukup luas, bukan saja antara beberapa wanita tetapi juga pada wanita yang sama, bahkan kakak beradik dan saudara kembar jarak antara siklus yang paling panjang biasanya terjadi sesaat setelah menarke dan sesaat sebelum menopause.

Lama haid biasanya antara 3 – 5 hari, ada yang 1 – 2 hari diikuti darah sedikit-sedikit kemudian ada yang 7 – 8 hari. Jumlah darah yang keluar rata-rata + 16 cc, pada wanita yang lebih tua darah yang keluar lebih banyak begitu juga dengan wanita yang anemi.

Setiap bulan, setelah hari ke-5 dari siklus menstruasi, endometrium mulai tumbuh dan menebal sebagai persiapan terhadap kemungkinan terjadinya kehamilan. Sekitar hari ke-14, terjadi pelepasan telur dari ovarium (ovulasi). Sel telur ini masuk ke dalam salah satu tuba falopii dan di dalam tuba bisa terjadi pembuahan oleh sperma. Jika terjadi pembuahan, sel telur akan masuk kedalam rahim dan mulai tumbuh menjadi janin.

Pada sekitar hari ke-28, jika tidak terjadi pembuahan maka endometrium akan dilepaskan dan terjadi perdarahan (siklus menstruasi). Siklus ini berlangsung selama 3 – 5 hari kadang sampai 7 hari. Proses pertumbuhan dan penebalan endometrium kemudian dimulai lagi pada siklus berikutnya.

Siklus ovarium terbagi menjadi 3 fase:
1. Fase Folikuler
Dimulai dari hari hari 1 sampai sesaat sebelum kadar LH meningkat dan terjadi pelepasan sel telur (ovulasi). Dinamakan fase folikuler karena pada saat ini terjadi pertumbuhan folikel di dalam ovarium. Pada pertengahan fase folikuler, kadar fsh sedikit meningkat sehingga merangsang pertumbuhan sekitar 3 – 30 folikel yang masing-masing mengandung 1 sel telur, tetapi hanya 1 folikel yang terus tumbuh, yang lainnya hancur. Pada suatu siklus, sebagian endometrium dilepaskan sebagai respon terhadap penurunan kadar hormon estrogen dan progesteron. Endometrium terdiri dari 3 lapisan. Lapisan paling atas dan lapisan tengah dilepaskan, sedangkan lapisan dasarnya tetap dipertahankan dan menghasilkan sel-sel baru untuk kembali membentuk kedua lapisan yang telah dilepaskan. Perdarahan menstruasi berlangsung selama 3 – 7 hari, rata-rata selama 5 hari. Darah menstruasi biasanya tidak membeku kecuali jika perdarahannya sangat hebat.

2. Fase ovulasi
Fase ini dimulai ketika kadar LH meningkat dan pada fase ini dilepaskan sel telur. Sel telur biasanya dilepaskan dalam waktu 16 – 32 jam setelah terjadi peningkatan kadar LH. Folikel yang matang akan menonjol dari permukaan ovarium, akhirnya pecah dan melepaskan sel telur. Pada saat ovulasi ini beberapa wanita merasakan nyeri tumpul pada perut bagian bawahnya, nyeri ini dikenal sebagai mittelschmerz, yang berlangsung selama beberapa menit sampai beberapa jam.

3. Fase Lutuel
Fase ini terjadi setelah ovulasi dan berlangsung selama sekitar 14 hari. Setelah melepaskan telurnya, folikel yang pecah kembali menutup dan membentuk korpus luteum yang menghasilkan sebagian besar progesteron. Progesteron menyebabkan suhu tubuh sedikit meningkat selama fase lutuel dan tetap tinggi sampai siklus yang baru dimulai. Peningkatan suhu ini bisa digunakan untuk memperkirakan terjadinya ovulasi. Setelah 14 hari, korpus luteum akan hancur dan siklus yang baru akan dimulai, kecuali jika terjadi pembuahan. Jika telur dibuahi, korpus luteum mulai menghasilkan HCG (hormone chorionic gonadotropin). Hormon ini memelihara korpus luteum yang menghasilkan progesterone sampai janin bisa menghasilkan hormonnya sendiri. Tes kehamilan didasarkan kepada adanya peningkatan kadar HCG.

Siklus endometrium dapat dibedakan 4 fase dalam siklus haid:
1. Fase Menstruasi atau dekuamasi
Dalam fase ini endometrium dilepaskan dari dinding uterus disertai perdarahan hanya stratum basale yang tinggal utuh. Darah haid mengandung darah vena dan arteri dangan sel-sel darah merah dalam hemolisis atau aglutinasi, sel-sel epitel dan struma yang mengalami disintegrasi dan otolisis, dan sekret dari uterus, cervik, dan kelenjar-kelenjar vulva. Fase ini berlangsung 3 – 4 hari.

2. Fase pasca haid atau fase regenerasi
Luka endometrium yang terjadi akibat pelepasan sebagian besar berangsur-angsur sembuh dan ditutup kembali oleh selaput lendir yang tumbuh dari sel-sel endometrium. Fase ini telah mulai sejak fase menstruasi dan berlangsung kurang lebih 4 hari.

3. Fase Proliferasi
Dalam fase ini endometrium tumbuh menjadi setebal 3,5 mm. Fase ini berlangsung dari hari ke-5 sampai hari ke-14 dari siklus haid. Fase Proliferasi dapat dibagi atas 3 subfase, yaitu:
a. Fase proliferasi dini (early proliferation phase)
Berlangsung antara hari ke-4 sampai hari ke-7. Fase ini dapat dikenal dari epitel permukaan yang tipis dan adanya regenerasi epitel, terutama dari mulut kelenjar.
b. Fase proliferasi madya (mid proliferation phase)
 Berlangsung antara hari ke-8 sampai hari ke-10. Fase ini merupakan bentuk transisi dan dapat dikenal dari epitel permukaan yang berbentuk torak dan tinggi. Tampak adanya banyak mitosis dengan inti berbentuk telanjang (nake nukleus).
c. Fase proliferasi akhir (late proliferation)
Fase ini berlangsung pada hari ke-11 sampai hari ke-14. Fase ini dapat dikenal dari permukaan kelenjar yang tidak rata dan dengan banyak mitosis. Inti epitel kelenjar membentuk pseudostratifikasi. Stoma bertumbuh aktif dan padat.

4. Fase pra haid atau fase sekresi
Fase ini dimulai sesudah ovulasi dan berlangsung dari hari ke-14 sampai ke-28. Pada fase ini endometrium tebalnya tetap, bentuk kelenjar berubah menjadi panjang, berkeluk-keluk, dan mengeluarkan getah yang makin lama makin nyata. Di dalam endimetrium tertimbun glikogen dan kapur yang kelak diperlukan sebagai makanan untuk telur yang dibuahi.